Pembelajaran daring (online learning) telah menjadi lebih umum diterima oleh masyarakat karena keuntungan yang cukup efektif yang ditawarkannya. Kebebasan belajar di mana saja dan kapan saja serta fleksibilitas dalam mengatur jadwal belajar adalah beberapa di antaranya.
Selain itu, pembelajaran daring juga memberikan akses kepada sumber belajar yang beragam dan dapat diakses kapan saja, serta mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk pendidikan. Online learning juga dianggap sebagai masa depan pembelajaran, karena dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam proses belajar mengajar.
Sebagai sekolah yang selalu berkembang dan mengikuti perkembangan teknologi, Sampoerna Academy menyadari bahwa pembelajaran daring merupakan masa depan pembelajaran. Oleh karena itu, Sampoerna Academy menghadirkan sekolah online yang dapat memberikan benefit yang cukup efektif bagi para siswa.
Dengan sekolah online, para siswa dapat belajar di mana saja dan kapan saja sesuai dengan jadwal yang ditentukan baik dari pihak sekolah maupun time management dari siswa itu sendiri. Hal ini akan membuat proses belajar menjadi lebih fleksibel dan efisien.
Selain itu, sekolah online juga menyediakan akses ke sumber belajar yang beragam dan dapat diakses kapan saja dan dimana saja, sehingga membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan dan efektif.
Sampoerna Academy juga menyadari bahwa sekolah online dapat mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk pendidikan, sehingga dapat dijangkau oleh lebih banyak siswa dan fleksibilitas belajar dari mana saja dari lokasi manapun.
Dengan semua benefit yang disebutkan diatas, Sampoerna Academy yakin bahwa sekolah online dapat mewujudkan masa depan pembelajaran yang lebih baik, lebih efisien dan efektif.
Metode Pembelajaran yang Digunakan dalam Pembelajaran Daring
Sampoerna Academy mengadopsi metode pembelajaran daring yang inovatif dan efektif, salah satunya adalah Project-Based Learning (PBL). PBL adalah sebuah metode pembelajaran seru yang menempatkan siswa sebagai aktif dalam proses belajar dengan menyelesaikan sebuah proyek yang relevan dengan konteks belajar.
PBL mengajak siswa untuk bekerja sama dalam kelompok dan mengaplikasikan pengetahuan yang telah didapatkan dalam proyek yang diberikan. Proyek yang diberikan dapat berupa tugas-tugas yang relevan dengan topik yang diajarkan, seperti membuat laporan atau presentasi, membuat produk atau jasa, atau menyelesaikan masalah yang ada dalam masyarakat.
Proyek yang diberikan dalam PBL dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif. Selain itu, PBL juga dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam mengaplikasikan pengetahuan yang didapatkan dalam situasi nyata, sehingga dapat meningkatkan kualitas hasil belajar siswa.
Sampoerna Academy mengintegrasikan PBL dalam pembelajaran daring agar siswa dapat belajar dengan lebih aktif dan efektif. Dengan PBL, siswa dapat memahami konsep dan prinsip yang diajarkan dengan lebih baik dan lebih mudah.
Sampoerna Academy percaya bahwa PBL dapat meningkatkan kualitas hasil belajar siswa dan mempersiapkan mereka untuk menjadi generasi yang kompeten dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Teknologi dan Alat Bantu Pembelajaran
Dalam proses pembelajaran Project-Based Learning online, teknologi dan alat bantu pembelajaran yang digunakan sangat membantu proses belajar siswa. Alat-alat ini tidak hanya mempermudah proses pembelajaran, tetapi juga meningkatkan efektivitas pembelajaran.
Teknologi yang digunakan dalam PBL online dapat berupa software atau aplikasi yang digunakan untuk mendukung proses belajar, seperti platform pembelajaran daring,
aplikasi kolaborasi, dan aplikasi pengelolaan proyek. Platform online learning seperti Canvas dapat digunakan untuk menyimpan materi pembelajaran, tugas-tugas, dan komunikasi antara siswa dan guru.
Aplikasi kolaborasi seperti Google Classroom atau Microsoft Teams dapat digunakan untuk bekerja sama dalam kelompok dan berbagi informasi. Aplikasi pengelolaan proyek seperti Trello atau Asana dapat digunakan untuk mengelola dan mengatur proyek yang diberikan.
Alat bantu pembelajaran lainnya yang digunakan dalam PBL online adalah perangkat keras, seperti komputer, laptop, tablet, atau smartphone. Perangkat keras ini digunakan untuk mengakses aplikasi online learning, platform online learning, dan alat pengolahan konten daring. Selain itu, perangkat keras ini juga digunakan untuk menyimpan bahan belajar dan menyelesaikan tugas.
Dengan menggunakan teknologi dan alat bantu pembelajaran yang sesuai, proses belajar siswa dalam PBL online dapat berjalan dengan lebih efisien dan efektif. Siswa dapat belajar dengan lebih aktif dan mengaplikasikan pengetahuan yang didapatkan dalam situasi nyata.
Selain itu, teknologi dan alat bantu pembelajaran juga dapat membantu siswa dalam meningkatkan keterampilan dan kemampuan yang dibutuhkan dalam dunia kerja nantinya.
Kesimpulan
Belajar secara daring dengan metode Project-Based Learning (PBL) memiliki keuntungan dan manfaat yang cukup signifikan. PBL memungkinkan siswa untuk belajar dengan lebih aktif dan mengaplikasikan pengetahuan yang didapatkan dalam situasi nyata. Selain itu, PBL juga dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif.
Belajar online di Sampoerna Academy juga memiliki keuntungan yang cukup signifikan. Sampoerna Academy menyediakan akses ke sumber belajar yang beragam dan dapat diakses kapan saja, serta mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk pendidikan. Selain itu, dengan menggunakan teknologi dan alat bantu pembelajaran yang sesuai, proses belajar siswa dapat berjalan dengan lebih efisien dan efektif.
Dengan kombinasi PBL dan pembelajaran daring, siswa di Sampoerna Academy dapat belajar dengan lebih aktif dan efektif, mengaplikasikan pengetahuan dalam situasi nyata serta mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih baik.
Tertarik untuk menjadi bagian keluarga Sampoerna Academy dan belajar dengan kurikulum internasional yang dapat diakses dari dan dimana saja? Yuk segera join Sampoerna Academy Online. Informasi lebih lanjut silahkan klik link disini.
“Sampoerna Academy Online Future Pathway”
Baca juga:
