Pendidikan merupakan sebuah hal yang sangat penting dalam kehidupan anak-anak. Namun, tidak semua metode pembelajaran cocok untuk setiap anak. Memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakter masing-masing anak menjadi tantangan bagi kita. Salah satu metode pembelajaran yang dapat dijadikan alternatif pembelajaran adalah Filosofi Reggio.
Metode pembelajaran ini merupakan metode pembelajaran yang berasal dari Italia dan telah diterapkan di berbagai negara di seluruh dunia. Metode ini cocok untuk anak-anak karena berfokus pada pengembangan karakter dan kreativitas anak, serta memberikan pengalaman langsung dalam proses pembelajaran.
Sampoerna Academy akan membagikan pembelajaran kepada anak dengan filosofi Reggio dan bagaimana metode ini dapat membantu mengoptimalkan pembelajaran pada anak. Yuk, kita simak berikut ini!
Memahami Filosofi Reggio Emilia
Filosofi Reggio Emilia adalah sebuah pendekatan pendidikan yang berasal dari kota Reggio Emilia di Italia. Pendekatan ini memiliki sebuah konsep “Seratus Bahasa Anak” yang berfokus kepada pengembangan kecerdasan majemuk. Setiap anak memiliki cara belajar sendiri untuk mengekspresikan diri dan berkomunikasi. Konsep seratus bahasa anak dapat diterapkan oleh setiap anak agar mereka dapat belajar untuk berkomunikasi dan belajar dengan topik yang berbeda dalam waktu yang bersamaan. Anak-anak diharapkan untuk terlibat dalam perencanaan dan evaluasi pembelajaran mereka, dan guru bertindak sebagai fasilitator dan mentor, bukan sebagai otoritas yang mengatur segalanya. Secara keseluruhan, Filosofi Reggio Emilia menawarkan sebuah pendekatan pendidikan yang inovatif dan efektif untuk anak-anak. Dengan menekankan pada pengalaman langsung, kreativitas, dan kolaborasi, anak-anak dapat mengembangkan keterampilan dan pemikiran yang diperlukan untuk sukses di dunia yang terus berubah dan berkembang.Baca juga: Membuka Jendela Dunia Teknologi di Sampoerna Academy